Materi Pembinaan Bina Keluarga Balita (BKB) Pertemuan ke-2

PERAN ORANG TUA DALAM PEMBINAAN BALITA DAN KONSEP DIRI ORANG TUA

KATEGORI : SEMUA KELOMPOK UMUR

Pembinaan Tumbuh Kembang anak merupakan proses jangka panjang yang harus dimulai sejak usia dini anak bahkan saat anak dalam kandungan, maka kita sering mendengar dan melihat ibu-ibu yang sedang mengandung melantunkan aya-ayat suci dan mendengarkan musik klasik yang di dekatkan ke arah perut si ibu. Pembinaan tumbuh kembang anak ini merupakan tanggungjawab orang tua terhadap anaknya yang merupakan titipan tuhan.

 Keluarga merupakan lingkungan utama dan pertama yang mamapu menciptakan lingkungan belajar positif untuk pertumbuhan dan perkembangan anak, sebagai usaha untuk mempersiapkan masa depannya. pada dasarnya anak mempelajari hal-hal berikut ini dari peran keluarga :

- Mengembangkan kemampuan kognitif maupun motoriknya

- Nilai-nilai sosial

- Hidup sehat, bersih dan makanan bergizi

- Tentang Agama

- Tolong Menolong, dan menghargai.

Ibu memiliki peran yang sangat penting, karena sebagian besar waktu ibu berada ditengah-tengah keluarga sehingga ibu memiliki pengetahuan dan mampu mengenali anaknya (terkecuali ibu yang bekerja, maka keikutsertaan BKB nya harus digantikan oleh yang menggantikan peran IBU).

orang tua dalam membina tumbuh kembang anak balita sebaiknya.

1. Tidak membandingkan anak satu dengan yang lainnya.
2. Tidak menuntut anak diluar kemampuan anak.
3. memnuhi kebutuhan akan asih, asah dan asuh
4. Tidak Merendahkan anak
5. komunikasi, isi pesan harus jelas
6. beri kesempatan anak untuk mengungkapkan perasaannya.
7. memberikan teladan

Asih adalah Kasih sayang, Rasa Aman, Sosialisasi, Penghargaan Perwujudan Diri.
Cinta kasih atau rasa aman dapat diwujudkan melalui kontak fisik berupa :
- peluk
- pandang
- belai
- pujian
- penghargaan
- dorongan
Asah : Rangsangan mental, emosional, sosial kemandirian.
Asuh : Sandang, Pangan, Papan dan Kesehatan

konsep diri orang tua
yaitu : seluruh gambaran diri nya yang diperoleh dari diri sendiri dan pendapat orang lain.
jika orang tua telah memiliki konsep diri yang sehat dan baik, maka mereka akan mampu untuk membina anak balitanya, karena mereka memiliki kepercayaan diri yang kuat serta mental yang sehat,dan diharapkan akan ditularkan ke anak nya sesuai dengan pepatah sunda "Uyah mah moal netes kaluhur" yang artinya karakter anak adalah merupakan cermin dari pola asuh orang tua terhadap anak.

adapun tugas kader untuk membantu para keluarga anggota BKB dalam mengembangkana Konsep Dirinya yaitu :

1. kenali terlebih dahulu orang tua anggota BKB
2. kenali kekuatan dan kelemahan
3. pahami setiap anggota BKB memiliki pola asuh yang berbeda
4. jangan berbicara rahasia orang tua anggota BKB
5. dengarkan keluhan orang tua anggota BKB
6. beri nasihat misalnya bagaimana cara berkomunikasi yang baik dengan anak
7. bantu dirujuk kepada yang lebih ahli 

selain itu ada beberapa kegiatan penunjang yang bisa dilakukan kader untuk membantu mengembangkan konsep diriorang tua diantaranya :

1. buat foto ayah, ibu dan anak di ruangan penyuluhan
2. pameran hasil karya orang tua
3. usahakan baju seragam
4. usahan kehadiran orang tua
5. lomba BKB

Demikian kegiatan pertemuan ke-2 pada kegiatan Bina Keluarga Balita